3 Pengetahuan yang harus dimiliki oleh investor pemula

Belajar trading saham sebaiknya mulai dari mana?

"Victory is reserved for those who are willing to pay its price" - Sun Tzu

    Investor yang masih baru biasanya paling bingung sama step pertama. Situasi paling sering ditemui dan yang menurut saya paling bahaya itu tanya gini ke temen yang mungkin sudah lama di dunia saham, "Beli saham apa ya? Ada rekomendasi gak?" Bener kan? Sori ini harap bisa dimengerti ya karena ini paling banyak saya temui dan menurut saya itu pertanyaan paling susah dijawab dari sisi yang ditanyai. Saya kalau ditanyai seperti itu saya sering cuman jawab "Baca buku dulu aja dulu". Ini bukan karena saya pelit informasi, tetapi harus dapat dimengerti, bahwa anda buang2 waktu untuk melakukan hal itu karena anda tidak tahu saya plan beli saham ini gimana dan kenapa saya beli saham ini saya lakukan. Ada step by step learning process yang seharusnya dilakukan dan dimengerti dulu. 

Waktu saya beli/take position di suatu saham, itu ada beberapa struktur analisa technical dan fundamental, plan cutloss, lot sizing, take profit, dan beberapa plan tentang skenario yang mungkin terjadi. Gabungan beberapa struktur atau elemen ini saya sebut dengan Trading System. 

Nah, trading system saya inilah yang ngasih instruksi dan keyakinan ke saya sendiri bahwa saya siap dengan resiko dan juga skenario yang mungkin terjadi setelah saham tersebut saya beli. Nah, gimana saya bisa yakin? Karena saya sudah menguji dan mengimplementasikan trading system saya. Menurut saya ya, kalau anda nggak ngerti proses keputusan ngambil misalkan saham UNVR dan anda cuman percaya dari informasi yang anda dapat, ini berarti anda meresikokan uang anda hanya berdasarkan omongan orang lain doang yang bahkan orang lain ini juga nggak ngerti batasan resiko anda. Bener ya? 

    Jadi harus gimana dong? Belajar sabar step by step, anda harus bangun dulu fondasi yang kuat baik dari segi mindset dan plan, fondasi yang kuat ini yang membantu anda bisa di bisnis investasi ini untuk jangka panjang. Jangan mikir cuannya dulu. Skill, knowledge, mental dulu yang dibangun dan diasah baru mikir cuan. Nah, ini beberapa hal yang menurut saya sebaiknya harus dikuasai dan dipelajari pertama kali oleh investor pemula:

  1. Money Management, nah biasanya ya orang bingung sama cara baca fundamental sama technical dulu. Menurut pengalaman saya dan bahkan beberapa investor maupun trader yang sudah senior ya, skill paling krusial adalah money management biasany disingkat MM. MM ini gunanya apa sih? MM ini akar dari semuanya, baik untuk mengambil keputusan Risk Control/Risk Taking, Lot Sizing, dan Psikologi Management, inti dari semua plan ini MM. MM harus anda pelajari dulu karena ini yang menolong anda supaya rugi yang terjadi maupun profit yang terjadi mengurangi dampak ke psikologi. 
      • Risk Control ini perlu dong, memang anda yakin kalau anda beli 5 saham bakal naik semua? Ya kalau dalam fase market super bullish ya bisa tapi anda tau dari mana bakal super bullish atau cuman hoki2an aja? Risk Control ada penjelasan di post saya sebelumnya bisa klik disini
      • Lot Sizing ini jumlah lot saham yang anda beli berapa banyak. Ini tujuannya apa? Supaya anda bisa memanage posisi saham yang tidak terlalu perform memiliki jumlah yang nilai uangnya kecil dari total equity anda dan saham yang lagi perform memiliki nilai uang besar dari total equity. Ilustrasi jelas bisa ke pos saya yang sebelumnya juga tentang Risk Control atau bisa klik disini 
  2. Technical Analysis, anda harus belajar baca chart! Ada analogi dari top trader Australia dia bilang gini "Seorang investor yang tidak bisa baca chart, itu seperti seorang dokter yang gak bisa baca hasil foto rontgen". Techincal ini penting anda ketahui dulu karena dari membaca technical analysis anda bisa tau market phase, market timing yang anda inginkan, past performance price, breakout price, volume breakout, dan lain sebagainya. Market phase dan market timing saya rasa paling penting. Ingat banyak investor kondang menekankan bahwa timing is essential in market.
  3. Psikologi Analysis, nah ini yang sering kali diremehkan dan mungkin bahkan dilupakan oleh banyak investor baik yang baru maupun yang sudah lama. Goal alias tujuan utama kita terjun ke pasar modal ini kenapa? Ini masuk ke psikologi analisis. Kemudian bagaimana ketika kita masuk ke position, yaitu entry suatu saham, kita harus plan, kalau turun kebawah ini plan nya bla bla A,B,C, kalau naik ke atas ini plannya bla bla A,B,C jadi dengan plan ini kita bisa review psikologi waktu berada di market. Psikologi analysis ini merupakan salah satu elemen yang berkaitan erat dengan money management, lot sizing atau position sizing.
    Belajar dulu 3 hal di atas. Kunci akhirnya adalah investor harus tahu trading edge atau competitive advantage yang dihasilkan dari 3 hal di atas. Trading edge ini nanti akan memberikan angka statistik dari cara atau style yang kita pakai. Winrate, risk and reward kalau belum baca bisa klik disini.

    Saya mau sharing sedikit tentang pengalaman pribadi saya. Sekitar tahun 2014 akhir saya ada beli salah satu saham bluechip BUMN yaitu PTBA. Waktu tahun itu saya tidak punya pemahaman tentang nomer 1 dan 2 yang ada di atas yaitu Money Management dan Technical Analysis, Psikologi Analisis tapi saya punya pemahaman fundamental. Yang saya lihat waktu itu total sales, net income, net cash flow. Waktu itu pendapatan PTBA naik, laba bersih naik, net cashflow posifi walaupun lebih buruk dari tahun 2013. Saya ingat betul waktu itu saya beli di angka 12.000 sekian (sekarang udah split stock entah berapa kali itu PTBA). Saya beli waktu itu di bulan November kalau ga salah karena waktu Desember saya bela-belain datang RUPS PTBA di Rasuna Said Jakarta. Fundamental lain yang saya lihat seperti PER waktu itu 13.5x, PBV 3.5x, dan juga ROE yang waktu Q3 itu sekitar 26%, waktu itu PBV BUMN lain rata2 nya 3 jadi perhitungan saya waktu itu PBV nya masih oke walaupun agak sedikit tinggi.

    Waktu itu saya masuk bertahap dan pakai strategi Averaging Down. Tiap harga PTBA turun saya nambah terus. Jadi posisi saya itu awalnya dari 50jt sampai hampir 150jt nilainya. Kita lihat chart waktu saya beli ya.
Saham PTBA 2014
PTBA 2014
 
Setelah RUPS saya semakin pede sama PTBA karena gila banget waktu itu souvenir nya dapet Bolpen Parker dan merchandise lain yang bagus. Dari situ saya terus beli PTBA, averaging down setiap dia turun sampai akhirnya tabungan saya sebagian besar buat averaging down.
Saya sajikan lagi chart PTBA setelah RUPS.
Saham PTBA
Perjalanan PTBA Saya
Keterangan:
  • Garis kuning waktu saya beli sebelum RUPS
  • Garis merah terakhir saya averaging down
  • Garis biru saya jual semua
  • Garis hijau PTBA mulai berubah phase dari bearish
Saya waktu itu pakai conventional wisdom yaitu hold aja, tapi bisa anda lihat yang terjadi ya, ngehold sekitar 1.5 tahun baru akan membawa PTBA saya breakeven. O ya ini kejadian sebelum stock split, ini saya pake tradingview, bagusnya tradingview chartnya valuasi angka yang dulu dan sekarang disesuaikan. Bisa dilihat di chart saya averaging down itu dari Desember 2014 sampai Mei 2015. Bisa dilihat di chart harga terus turun bahkan range dari saya beli pertama ke bottom itu minusnya 70%! Gimana masih mau buy and hold? Masih mau averaging down? Inilah yang terjadi ke saya kalau nggak ngerti yang namanya Market Phasing. Saya akan share market phasing di post yang lain. Di garis biru itu saya jual 80% posisi PTBA saya karena waktu itu saya butuh tambahan uang karena usaha saya yang lain juga kebetulan pembayarannya lagi nggak bagus dan juga waktu itu saya mau ke Singapore buat menikmati Halloween hahaha. Uang saya di PTBA sebetulnya uang yang dikatakan banyak orang "uang dingin", tapi harap diingat sampai kapan uang ini jadi uang dingin wong anda tidak bisa prediksi masa depan.

    Kesalahan terbesar saya waktu itu adalah averaging down, yang mana saya lakukan karena rekomendasi banyak orang begitu(sudah saya katakan di post yang lain bahwa kebanyakan orang  tidak benar-benar bisa trading/investasi), mendengarkan rekomendasi banyak orang ini juga kesalahan saya. Kesalahan yang lain tentu saja tidak tau apa itu Money Management yang sebenarnya dan Technical Anaysis. Pesan saya buat pemula belajar account kecil dulu. Modal gak usah banyak-banyak kalau bisa deposit 5juta ya 5juta aja. Kembangkan 5 juta dulu, liat dulu progress 2 tahun dengan uang 5 juta, baru bisa terjun bener-bener. Saya juga akhirnya baru bisa profitable setelah ngembangkan uang 300USD di forex selama 2 tahun. Rajin-rajin baca buku, buku-buku yang saya rekomendasi kan bisa klik disini. Ingat, Timing is very essential!
 
Okayy yaa?? Sekian dulu, see you next post!


Komentar

Postingan Populer